Minggu, 09 November 2014

Sejarah Singkat Hari Pahlawan 10 November


Agaknya, bagi banyak di antara kita, tidak perlu lagi untuk diingatkan bahwa tanggal 10 November merupakan salah satu di antara berbagai hari bersejarah yang teramat penting dalam perjalanan bangsa Indonesia. Sejak lebih dari setengah abad yang lalu, tanggal 10 November telah dinyatakan oleh bangsa kita sebagai Hari Pahlawan. Di zaman Sukarno-Hatta, hari itu diperingati secara nasional (artinya : di mana-mana, di seluruh negeri) sebagai Hari Besar yang dirayakan secara khidmat, dan dengan rasa kebanggaan yang besar.

Makna Arti Hari Pahlawan

Sebuah ungkapan terkenal menyatakan bahwa, bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati pahlawannya. Dan Bangsa tanpa pahlawan sama artinya Bangsa yang tak memiliki sebuah kebanggaan. Jika sebuah bangsa tidak memiliki tokoh yang bisa dibanggakan, maka bangsa itu adalah bangsa yang tak memiliki harga diri.

Visi Misi Sekolah Taruna Andalan


ORIENTASI : Mutu pendidikan yang baik akan mengembangkan pengetahuan, watak dan karya yang baik
Motto : Rajin, Tekun dan Terampil

Arti Pahlawan

Lalu apa arti pahlawan sesungguhnya ?

Muncul sebuah pertanyaan, apakah tindakan kepahlawanan hanya terkait tindakan fisik, perlawanan yang menggunakan senjata, untuk, membela kebenaran/tanah air, seperti merebut dan mempertahankan kemerdekaan? lalu apa makna sikap dan tindak kepahlawanan dan apa pula relevansinya dengan kehidupan kita sehari-hari pada masa kini?
Secara bahasa kata Pahlawan berarti orang atau kelompok orang yang menonjol karena keberanian dan pengorbanannya dalam membela kebenaran (Kamus besar Bahasa Indonesia, 1988), dari pengertian ini , ada tiga aspek kepahlawanan, yakni: Keberanian, Pengorbanan dan membela kebanaran. Jadi, pahlawan memang selalu menuju individu atau kelompok orang yang melakukan ketiga aspek tindakan kepahlawanan tersebut.